Paradigma sosial
•
Sebagai
suatu cara pandang terhadap suatu persoalan yang didalamnya terdapat sejumlah
asumsi tertentu, teori tertentu, metodologi tertentu, model tertentu, dan
solusi tertentu
•
Setiap
paradigma diandaikan otonom, mandiri dan terpisah dengan paradigma yang lain
(memiliki jargon, simbul dan konsep sendiri-sendiri), sehingga paradigma pada
hakekatnya tidak dapat disatukan (apalagi disamakan), tetapi hanya bisa
dibandingkan sebagai studi komparatif
Teori sosial
•
Serangkaian asumsi, konsep, konstrak, definisi
dan proposisi untuk menerangkan suatu fenomena sosial dan alami secara
sistematis dengan cara merumuskan hubungan antar konsep
•
Gabungan dari konsep-konsep yang telah diuji
kebenarannya secara sistematis dan metodologis sehingga memiliki sifat obyektif
(generalisasi) sebagai kesepakatan dunia akademis
Konsep sosial
•
Fenomena alami, berkaitan dengan: posisi dan
lokasi wilayah/geografi, kondisi sumberdaya alam, kondisi kependudukan (SDM) –
disebut Trigatra/Sikayamampu
sumber : Agus suryono
Fakta sosial
Fakta sosial
(Inggris: social facts) merupakan aliran sosiologi positif dengan pengkajian
berasal dari atribut eksternalitas mencakup struktur sosial, norma kebudayaan,
dan nilai sosial, fakta sosial bila menurut konteks konsepsi Émile Durkheim
didalamnya dapat meliputi kesadaran kolektif dan representasi kolektif
berkaitan dengan cara bertindak yang berasal dari elaborasi kolektif yang
dijabarkan karena adanya aturan hukum yang bersifat otoritatif termasuk
didalamnya praktik keagamaan ataupun yang sekuler yang tertuang dalam
norma-norma dan institusi adalah contoh dari fakta-fakta sosial yang berbentuk
baku yang berasal dari kelompok praktik diambil secara kolektif dan dengan
demikian terdapat adanya pemaksaan diri dan internalisasi yang dilakukan oleh
para individu oleh karena secara kolektif telah diuraikan sehingga dapat
membatasi moral dan perilaku dari tiap-tiap individu. Masalah ini kemudian
menjadi menarik bagi para sosiolog terhadap kekhawatiran adanya kesenjangan
antara yang ideal dengan yang bersifat materi yang direpresentasikan oleh
tindakan organisasi-organisasi sosial dan para pengikutnya misalkan dalam hal
antara norma-norma yang disetujui secara sosial dengan kenyataan dalam
praktik-pratik yang bersifat aktual.
Wikipedia.org
Hipotesa
·
Hipotesis atau hipotesa adalah jawaban sementara
terhadap masalah yang masih bersifat praduga karena masih harus dibuktikan
kebenarannya.
Postolat
(David R. Ferguson): Pertama
Postulat dari Socionomics adalah pernyataan sederhana dari serangkaian hubungan
yang kompleks. Pengembangan
interpersonal dalam bentuk kepercayaan, toleransi, kerjasama, dan saling
menghormati dibuat atau dihancurkan dari waktu ke waktu sesuai dengan kualitas
hubungan manusia. Psikologi evolusioner
membantu kita memahami hambatan serta kekuatan yang mendukung pengembangan
interpersonal. Secara khusus, ada
penjelasan untuk dorongan merusak diri untuk membentuk unit politik beberapa
yang kemudian pasti confict satu sama lain dan mengakibatkan konflik internal
dalam sistem masing-masing. Di sisi
lain, ada penjelasan untuk kecenderungan kita untuk terlibat dalam hubungan
timbal balik yang positif.
Persepsi sosial
persepsi sosial sering diartikan
sebagai proses mempersepsi objek-objek dan peristiwa sosial individu untuk
mencoba memahami apa yang tampak dan tidak tampak pada alat inderanya. Persepsi
sosial melibatkan proses mempersepsi orang lain, penampilan fisik, aspek-aspek
psikologi serta perilakunya. http://psi-unnes.blogspot.com/2010/01/persepsi-sosial.html
system ratifiksi ialah system dimana
terjadinya pengesahan pemerintah dalam suatu perundang undangan atau perjanjian